Sabtu, 17 Juli 2010

Longsor, Pagaralam-Bengkulu Terputus

PAGARALAM, KOMPAS.com - Jalur lintas dari Kota Pagaralam, Sumatera Selatan menuju Provinsi Bengkulu, sejak dua hari terakhir hingga Sabtu mengalami putus total akibat terjadi tanah longsor sepanjang sepuluh meter dengan ketinggian lima meter.
Longsor tersebut terjadi akibat hujan lebat mengguyur lokasi itu sejak dua hari terakhir, sehingga memutuskan jalur Sumatera Selatan menuju Kabupaten Manna, Provinsi Bengkulu.
Sementara kondisi terparah berada di Desa Lubuk Tapi perbatasan dengan Kecamatan Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat dengan Kabupaten Manna, Provinsi Bengkulu.
Menurut sejumlah warga di Desa Lubuk Tapi, longsor bukan saja membuat jalur tersebut putus tidak bisa dilalui semua kendaraan, tetapi juga terjadi antrian panjang kendaraan dari berbagai arah seperti dari Pagaralam dan Manna. Longsor tanah tersebut tidak saja menimbun seluruh badan jalan, tetapi juga merobohkan sejumlah pohon kayu besar di sekitar lokasi.
Menurut Camat Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat Subhan didampingi Ketua RW Desa Pulau Timun, kondisi terparah berada di sekitar Sungai Manna perbatasan Lahat, karena semua badan jalan tertimbun dan tertutup longsor sepanjang sepuluh meter dengan ketinggian lima meter.
"Semua akses terputus total akibat longsor terjadi cukup besar menutupi seluruh badan jalan di beberapa titik. Kemungkinan membutuhkan waktu cukup lama untuk memindahkan material longsor tersebut," kata dia.
Ia menambahkan, dampak longsor ini menimbulkan gangguan terhadap kelancaran transportasi dan bahkan cukup membahayakan bagi warga yang melintas dikhawatirkan terjadi longsor susulan, sebab daerah tersebut cukup rawan bencana alam termasuk runtuhan batu gunung.
Kepala UPTD Dinas PU Sumsel Mg Yuzal didampingi Kepala Dinas PU Kota Pagaralam Edy Thamrin, mengatakan memang status jalan itu sudah jalan negara non tol, sehingga tanggungjawab pemerintah pusat melakukan perbaikan.
"Kami sudah menerjunkan alat berat untuk melakukan evakuasi dan pemindahan longsoran batu gunung yang menutupi badan jalan agar transportasi kembali lancar. Kemudian akan berkoordinasi dengan Pemkab Manna agar dapat melakukan perbaikan secara bersama-sama," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Prima Radio 98.5 FM on Facebook

Prima Radio 98.5 FM on Facebook